Doa Bersama, Relawan Ganjar : Jaga Persatuan & Toleransi

Waktu Membaca:1 Menit, 32 Detik

NASIONAL – Para relawan yang tergabung dalam Santri Dukung Ganjar (SDG) Provinsi Banten, menggelar istighosah dan doa bersama di Pondok Pesantren Al Asy’ariyah, Desa Gintung, Kecamatan Sukadiri, Kabupaten Tangerang, kemarin.

Dalam kesempatan tersebut, relawan SDG Banten mengajak masyarakat, khususnya diwilayah Provinsi Banten untuk senantiasa menjaga persatuan dan kesatuan.

Yaitu, melalui sikap moderat, saling menghormati serta menghargai perbedaan dalam kehidupan sosial maupun kehidupan beragama.

“Dalam kehidupan selalu ada perbedaan, tetapi tidak jadi masalah. Justru perbedaan adalah rahmat untuk semua, dan ada nilai-nilai toleransi dan kebangsaan yang harus tetap dijaga oleh satu dan lainnya,” ujar Yury Alam, Koordinator Wilayah SDG Banten, melalui keterangan tertulisnya, Sabtu (25/2/2023).

Menurutnya, pondok pesantren tidak hanya berperan dalam bidang pendidikan saja, tetapi juga dapat memperkuat ukhuwah wathaniyah, guna menjaga keharmonisan dan keutuhan bangsa.

“Pesantren ini punya dasar akidah yang moderat sehingga moderasi dalam beragama di pesantren ini sangat diterapkan. Kebersamaan di pesantren dan masyarakatnya Insyallah terjaga dengan baik,” terangnya.

Acara tersebut diikuti oleh masyarakat, santri, dan pengurus pondok pesantren yang ada di wilayah Kecamatan Sukadiri. Kegiatan ini juga dalam rangka silaturahmi serta memperingati 1 Abad Nahdatul Ulama (NU) sekaligus Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW 1444H.

Dalam moment itu, relawan SDG turut menunjukkan kepeduliannya terhadap kemaslahatan kalangan pesantren. Relawan SDG memberikan bantuan bahan bangunan meliputi bata hebel, pasir, dan semen yang bakal dimanfaatkan membangun tempat mandi cuci kakus (mck) Ponpes Al Asy’ariyah.

Baca Juga   Asal Usul & Cikal Bakal Penamaan Belanda Depok, Ada Yang Masih Ingat?

“Alasan memilih di sini karena memang ponpes ini adalah pesantren cukup lama di Kecamatan Sukadiri dan sudah banyak melahirkan tokoh-tokoh khususnya di Kecamatan Sukadiri. Mudah-mudahan tercukupi kebutuhan mck ini,” katanya.

Sementara, Pimpinan Pondok Pesantren Al Asy’ariyah, KH Ahmad Mahrussilah mengaku bersyukur atas bantuan yang diberikan oleh SDG Banten. Menurutnya bantuan tersebut sangat bermanfaat untuk menambah kenyamanan dan semangat para santri menimba ilmu di ponpes.

“Saya mengucapkan terima kasih sudah di-support Santri Dukung Ganjar (SDG),” pungkasnya. (red)