NASIONAL – Menjelang perayaan Idul Fitri 1444 H / Tahun 2023, lonjakan penumpang yang hendak mudik melalui jalur udara Bandara Soekarno-Hatta Tangerang, mulai terasa, Rabu (12/4/2023).
Ya, rata-rata penumpang, umumnya sudah mendapatkan libur atau cuti, sehingga dapat segera terbang ke kampung halamannya, untuk menikmati moment lebaran bersama sanak dan keluarga mereka.
Diah Kusumaningtyas, salah seorang penumpang yang akan mudik ke Bangka Belitung, mengaku sengaja menyegerakan pulang ke kampung halamannya, guna menghindari kepadatan dan kemungkinan melonjaknya harga tiket.
“Mudik. Menghindari kepadatan dan melonjaknya harga pesawat (tiket),” ungkapnya, kemarin.
Dyah juga menyebutkan, bila dirinya saat ini masih mendapatkan tiket dengan harga normal seperti biasanya, yakni di angka Rp 600 ribu.
Pihak Angkasa Pura II selaku pengelola Bandara Soetta Tangerang memprediksi kenaikan penumpang hingga 25 persen dibandingkan dengan moment Idul Fitri tahun lalu.
Tercatat, tren peningkatan jumlah penumpang sudah terjadi sejak beberapa hari belakangan ini. Dimana biasanya, jumlah penumpang pada hari biasa hanya mencapai 90 ribu orang.
Kini, angkanya pun sudah naik menjadi 103 ribu orang atau ada peningkatan sebesar 12 persen. Lonjakan itu pun, diprediksi masih akan terus bergulir hingga mendekati hari H lebaran mendatang.
“Kami sesuai arahan Kementerian Perhubungan, membuka posko lebarannya di tanggal 14. Tapi kami seperti biasa akan mengawal mulai dari H-10 dan selesai nanti di H+ 10. Dipastikan kalau dibandingkan tahun lalu, trafiknya akan jauh lebih tinggi. Kalau proyeksinya pihak kementerian perhubungan adalah sekitar 35 persen, kami memproyeksikan sekitar 25 persen,” ujar Dwi Ananda, Kepala Bandara Soekarno-Hatta Tangerang, kepada wartawan.
Dan seperti biasanya, tambah Dwi, pihaknya tentu sudah mempersiapkan sejumlah hal, terutama terkait dengan pelayanan.
“Persiapannya, seperti biasanya tentunya setiap tahun, dari sisi fasilitas, personil dan layanan kita siapkan semuanya,” pungkasnya. (gar/red) http://katanya.co.id