TANGERANG, (KT) – Banjir melanda sejumlah rumah yang tersebar di dua wilayah kecamatan di Kabupaten Tangerang, Minggu (28/1/2024).
Ya, sejumlah rumah di Kecamatan Rajeg dan Pakuhaji, terendam banjir dengan ketinggian hingga 1 meter.
Banjir disebabkan oleh adanya luapan air sungai, setelah hujan yang terus mengguyur wilayah tersebut, sejak Sabtu, 27 Januari 2024, kemarin.
Kepala BPBD Kabupaten Tangerang, Ujat Sudrajat mengungkapkan, bahwa selain luapan air sungai, banjir juga diakibatkan buruknya saluran drainase yang ada di wilayah setempat.
“Hujan deras mengakibatkan banjir di dua titik, yakni di Rajeg dan Pakuhaji. Untuk ketinggian bervariasi, ada yang 20 sentimeter hingga 1,1 meter,” katanya, kepada wartawan.
Menurutnya, tercatat ada sebanyak 50 Kepala Keluarga (KK) yang saat ini telah mengungsi ke tempat lebih aman, dari total 310 KK.
“Sudah ada yang mengungsi. Dan saat ini, masih terus kami pantau, khawatir air masih tinggi atau kembali naik, mengingat cuaca pun masih berubah-ubah,” terang dia.
Pihaknya pun masih terus melakukan koordinasi dengan instansi dan kepala daerah setempat, dalam rangka upaya melakukan penanganan korban dari kebencanaan alam tersebut.
“Kami sudah koordinasi dengan instansi lain, agar warga yang terdampak segera mendapat bantuan,” pungkasnya. (Gus)